Minggu Palma, Umat Katolik Mengikuti Misa di Gereja Katolik Kabar Gembira Kotabumi - Wanita Indonesia News

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Minggu, 13 April 2025

Dikunjungi 0 kali

Minggu Palma, Umat Katolik Mengikuti Misa di Gereja Katolik Kabar Gembira Kotabumi

 


LAMPUNG UTARA---Peringati Minggu Palma, umat katolik di Kotabumi mengikuti misa Minggu Palma di Gereja Katolik Kabar Gembira, Minggu ( 13/4 ). Misa dipimpin oleh Pastor Antonius Untoro.

Minggu Palma, adalah merupakan perayaan untuk mengenang peristiwa masuknya Yesus Kristus ke Kota Yerusalem dan dielu-elukan oleh orang banyak.

Masuknya Yesus Kristus ke kota suci Yerusalem adalah merupakan hal yang sangat istimewa. Sebab, hal ini terjadi sebelum Yesus disiksa, wafat, dan kemudian bangkit dari kematian.



Itulah sebabnya, Minggu Palma juga disebut sebagai pembuka “ Pekan Suci “ yang berfokus pada pekan terakhir Yesus di Kota Yerusalem.

Dalam liturgi gereja katolik, pada Minggu Palma, umat pada umumnya membawa daun palem, dan ruang gereja juga dihiasi dengan hiasan palem, meniru orang Yerusalem yang mengelu-elukan Yesus dengan menggunakan daum Palem.

Daun Palem adalah merupakan simbol dari kemenangan martir atas kematian. Daun Palem sebagai simbol kemenangan atas dosa dan kematian.



Pada Minggu Palma, gereja tidak hanya mengenang peristiwa masuknya Yesus ke Kota Yerusalem, melainkan juga untuk mengenang akan kesengsaraan Yesus. Oleh karena itu, Minggu Palma juga disebut sebagai Minggu Sengsara.

Dalam tradisi peribadahan gereja, setelah umat melakukan prosesi daun Palem dengan melambai-lambaikan, umat kemudian diajak untuk mendengarkan kisah sengsara Yesus Kristus yang diambil dari injil.

Pembacaan kisah sengsara Yesus Kristus dalam liturgi Minggu Palma, dimaksudkan agar umat mengerti bahwa kemuliaan Yesus bukan saja hanya terletak pada kerajaan-Nya memasuki Yerusalem, melainkan kematian-Nya di kayu salib.



Dalam khotbahnya, pastor Antonius Untoro mengajak umat mempersiapkan diri untuk memasuki pekan suci, dan tentang kesengsaraan Yesus yang wafat di kayu salib untuk menebus dosa umat manusia yang percaya kepada-Nya.

“Kisah sengsara Yesus Kristus, hendaknya sungguh-sungguh menjadi jalan menuju pertobatan bagi kita semua sebagai umat manusia,” ujar pastor Antonius Untoro.

Sebelum Hari Raya Paskah, umat katolik akan menjalani Tri Hari Suci, yaitu Kamis Putih, Jum’at Agung dan Sabtu Suci. ( * )

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Halaman